Mahasiswa KKN Unila, ajarkan pemanfaatan limbah sawit

423 views

MESUJI, Lampungkham Mahasiswa dari Universitas Lampung (UNILA) saat ini sedang melaksanakan Program Kuliah Kerja nyata (KKN) di mesuji , mengadakan Pelatihan kepada masyarakat di bidang pertanian ,yaitu terkait penanganan dan pemanfaatan limbah pelepah sawit menjadi produk bernilai tambah, berlangsung di Balai Desa Tanjung Sari ,Kecamatan Tanjung Raya, Kamis, 30 Januari 2020.

Kegiatan Pelatihan, dihadiri oleh Kepala Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Irhandi Juanesvant ,Kepala Desa Tanjung Sari Ashar ,puluhan masyarakat petani sawit yang ada di Desa Tanjung Sari,dan pemateri dari Universitas Lampung(UNILA) Dr.Sandi Asmara ,M.SI sekretaris kejurusan tekhnik pertanian.

Sekretaris kejurusan tekhnik pertanian fakultas Pertanian Universitas Lampung Sandi Asmara mengatakan, pelatihan pemanfaatan limbah pelepah sawit ini ,diantara membuat pakan ternak, pupuk Organik,mikroorganisme.

diharapkan masyarakat mampu memanfaatkan limbah pelepah sawit ,yang tadinya di rasa sangat mengganggu kebun,mengganggu perawatan kebun,dan mengotori kebun.

” Nah sekarang dengan adanya kegiatan pelatihan seperti ini mudah-mudahan masyarakat di kabupaten Mesuji ini ,serta Pemerintah Daerah, bisa mempunyai gambaran bagaimana menangani dan pemanfaatan limbah pelepah sawit, yang selama ini mungkin cukup di buang saja, tapi ternyata begitu kita olah, kita tangani ,limbah ini bisa menjadi produk yang bernilai tambah ,dan berguna bagi desa ” ujar Sandi.

Untuk proses pembuatannya sendiri, sambungnya, sangatlah mudah, bahan-bahannya semua ada di desa, seperti dolomit,mikroorganisme, gula merah, dan yang lainnya.

” limbah pelepah sawit itu sendiri di rubah menjadi serbuk pelepah sawit dahulu dengan menggunakan mesin tekhnologi pengecilan ukuran, sehingga menjadi bahan baku dan bisa diolah menjadi produk-produk lainnya, yang lebih bermanfaat,artinya bisa di gunakan langsung oleh masyarakat ” bebernya.

Sementara itu, Kepala Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Irhandi Juanesvant sangat mengapresiasi dengan adanya program-program seperti ini, yang tentunya sangat di perlukan oleh masyarakat.

Baca Juga :  Seluruh kader Pemuda Pancasila (PP) Lampung diintruksikan wajib memenangkan pasangan Rycko Menoza SZP - Johan Sulaiman

” limbah ini memang kalau kita lihat dari sisi pemanfaatannya tak rasa sangat kurang di Musuji karena cuma terbiarkan begitu saja, dengan adanya tekhnologi ini yang bekerjasama dengan pihak Unila, kita mengharapkan semua limbah-limbah yang ada di Kabupaten Mesuji ,terutama limbah organik yang berasal dari tanaman-tanaman bisa kita maksimalkan, untuk menjadi produk tambahan ” ujarnya.

Kedepannya kami dari Pemerintah Daerah, bekerja sama dengan Unila, akan mengkaji,seperti apa kebutuhan di Mesuji, apa aja yang di perlukan oleh masyarakat, sedangkan tekhnologi nya akan disediakan oleh Universitas Lampung. (sid)