Restu Bumi Adventure jadi Pendamping Giat Media Gathering BI 2022, Service Sangat Memuaskan

372 views

PALEMBANG, LK — Rangkaian kegiatan “Media Gathering 2022” Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung yang bertempat di Palembang, Sumatera Selatan pada tanggal 16-18 Desember 2022 usai dilaksanakan.

“Ini adalah hari ketiga dalam rangka media Gathering Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Lampung, dan saat ini kita berada di Masjid Agung Palembang, selepas dari sini kita langsung pulang ke Bandar Lampung,” kata Armie Keke selaku Direktur Restu Bumi Adventure yang didaulat menjadi pendamping dalam kegiatan tersebut, Minggu (18/12/2022).

Lebih lanjut ia mengucapkan terimakasih kepada Bank Indonesia, yang telah mempercayakan event ini kepada Restu Bumi Adventure.

“Sebagai sebuah badan usaha yang bergerak di bidang pariwisata, Restu Bumi Adventure mencoba memberikan layanan yang terbaik kepada para klien yang menggunakan jasa dari kami. Saya berterimakasih kepada Bank Indonesia serta teman-teman media yang telah mempercayakan event ini kepada Restu Bumi Adventure,” jelasnya.

Perlu diketahui, sebelumnya sebagai penguat sinergi dan komunikasi sekaligus ajang silaturahmi dengan rekan media di Provinsi Lampung, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bumi Ruwa Jurai menggelar kegiatan “Media Gathering 2022”.

Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Lampung Irfan Farulian mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan selain untuk mempererat silaturahmi kegiatan ini juga guna meningkatkan kapasitas jurnalis terhadap istilah-istilah perekonomian dan perbankan yang sulit dipahami.

“Iya betul, selain untuk silaturahmi kami juga memberikan pemahaman tentang istilah-istilah perekonomian,” ungkapnya saat diwawancarai, pada Sabtu (17/8/2022) di Hotel Zuri Palembang.

Irfan menyampaikan, nantinya setiap tiga bulan akan rutin memberikan pembekalan terkait hal pemahaman istilah-istilah perekonomian.

“Nanti yang tiga bulan itu bisa kita sebut BI Bareng Media, bisa dalam bentuk pelatihan ataupun ngobrol santai,” jelasnya.

Baca Juga :  Potret Kerukunan Antar umat Beragama di Kota Metro, Tanam 5000 Pohon Alpukat

“Dengan istilah-istilah ekonomi dan perbankan yang telah dipahami oleh para jurnalis, diharap ke depan informasi yang disebarkan ke publik dapat diterima dan dipahami oleh masyarakat,” tandasnya. ***