PESISIR TENGAH, LK — Dinas P3K (Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak) & KB (Keluarga Berencana) mengadakan kegiatan Pelatihan Manajemen Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Tahun 2022 dibuka secara resmi oleh Bupati Pesisir Barat Dr.Drs.Agus Istiqlal, S.H.,M.H dilaksanakan ditempat Aula Hotel Sunset Beach Pekon Way Redak Kecamatan Pesisir Tengah, yang dihadiri Unsur Forkopimda Lambar – Pesibar, Narasumber, dan para peserta pelatihan. Selasa, 18 Oktober 2022.
Seperti dalam laporan Ketua Pelaksana Kadis PPPA & KB dr. Budi Wiyono, M.H menyampaikan bahwa tujuan diadakan kegiatan pelatihan ini adalah mencegah terjadinya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dengan mengoptimalkan perlindungan perempuan dan anak serta meningkatkan peran tanggung jawab masing-masing stakeholder terhadap korban kekerasan yang dilakukan secara konferhensif yang berkelanjutan melalui penanganan manajemen kasus.
Lanjutnya dalam laporan bahwa Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 60 peserta yang dilaksanakan dalam 2 hari bagi yang mengikuti pelatihannya.
Bupati Pesisir Barat Dr.Drs.Agus Istiqlal, S.H.,M.H dalam sambutannya menyampaikan permasalahan kekerasan terhadap perempuan dan anak selalu menjadi perbincangan serius dan masih menjadi isu yang dihadapi oleh semua Negara,hal ini tentunya masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemerintah yang menjadi permasalahan dalam Pembangunan Daerah.
Manajemen kasus merupakan pendekatan yang tepat dalam merespon kompleksitas permasalahan perlindungan perempuan dan anak di indonesia saat ini. melalui manajemen kasus, penanganan permasalahan terkait perlindungan perempuan dan anak dapat dilakukan secara komperhensif dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, Bupati berharap kegiatan ini beserta tindak lanjutnya, mampu menjadi anak tangga bagi suksesnya penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang komperehensif. hendaknya seluruh komponen terkait, mampu mensinergikan kegiatan pencegahan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak khususnya di Kabupaten Pesisir Barat.
Di akhir sambutannya Bupati menekankan, keamanan dan keselamatan kaum perempuan dan anak merupakan tanggung jawab kita bersama, dan Bupati juga mengajak seluruh elemen Pemerintah, Lembaga, Swasta, hingga Organisasi Kemasyarakatan, untuk saling bersinergi dalam menciptakan iklim kehidupan yang kondusif bagi seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Pesisir Barat Demi terwujud dan suksesnya pembangunan, katanya.*