SUKAU, Lampungkham — Para pendaki peduli Gunung Seminung melakukan aksi bersih-bersih memungut sampah yang berserakan di Gunung Seminung yang berketinggian 1881 mdpl, sekaligus pemasangan string teks ( petunjuk jalan ) pada hari minggu 10 Januari 2021.
Gabungan Pendaki GAPPELA, GESSPA, KARMAPALA, dan PSHT LAMBAR melakukan operasi bersih pungut sampah di Gunung Seminung yang terletak di perbatasan antara lampung barat dan oku selatan, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung.
Gabungan pencinta dan penjelajah lampung barat ( GAPPELA ),
yang berjumlah 12 orang membersihkan dan memasang string teks di area pendakian dan puncak gunung seminung yang biasa dipakai nge-camp oleh para pendaki di gunung seminung.
” kami sangat prihatin dengan keadaan alam yang sangat kotor, aksi ini dilakukan karena kami peduli terhadap alam gunung seminung dan para Pendaki agar tidak tersesat dalam pendakian “ujar Depri.
Kami tim GAPPELA, GESSPA, KARMAPALA dan PSHT sambungnya, berangkat dari liwa pada hari sabtu 9 januari 2021″ karna cuaca kurang mendukung untuk melakukan pendakian, rombogan Pendaki terpaksa harus bermalam di pos 1 atau titik 0 pendakian, tim baru mulai pendakian pada hari minggu pukul 2:30 dinihari karna cuaca baru mulai membaik untuk melakukan pendakian ” jelasnya.
Saat melakukan pendakian kondisi jalanan licin dan terjal, tetapi kami rombongan tidak gentar, tetap melakukan misi kami untuk membersihkan dan membuat alam kembali Asri.
Waktu jarak tempuh mendaki mulai dari titik 0 pendakian sampai puncak membutukan waktu -+ 2 jam perjalanan dan berhasil mengumpulkan dan membawa turun 7 karung sampah plastik yang mengotori alam gunung seminung.
” Semangat terus untuk rombogan Pendaki GAPPELA,GESSPA,KARMAPALA dan PSHT lampung barat Semoga bisa terus membuat alam kita menjadi bersih indah dan Asri ” ujarnya,
Kami juga berpesan untuk para Pendaki dan pencinta alam di manapun berada mari sama sama kita Jaga alam kita. Jangan buang sampah sembarangan, kita ciptakan alam yang bersih, alam yang indah dan Asri.
Kalau sudah indah dan Asri kan kita juga Yang menikmati. Mari Jaga dan cintai alam, maka alam pun akan menjaga dan mencintai kita (*).