LIWA, Lampungkham – Penyebaran virus corona tampaknya belum terkendali.
Risiko peningkatan kasus coronavirus di Lampung Barat (Lambar) meningkat menjadi sedang, atau masuk zona orange.
Semula, kabupaten itu masuk zona kuning, atau masuk risiko rendah. Sehingga pemkab mengeluarkan rekomendasi untuk menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka 2 November.
Namun seiring bertambahnya dua kasus terkonfirmasi per 29 Oktober 2020, Lambar menjadi zona orange.
Potensi bertambahnya kasus covid-19 bisa saja terjadi. Pasalnya, suspek tercatat cukup tinggi, yakni 24.
Suspek sendiri adalah orang dengan gejala infeksi saluean pernapasan akut (ISPA) dan dalam 14 hari terakhir sebelum timbul gejala ada riwayat perjalanan atau tinggal di wilayah yang melaporkan ada kasus covid-19.
Meski masuk zona orange, pemkab belum mencabut rekomendasi atau izin KMB tatap muka yang dijadwal Senin, 2 November.
Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Lampung Barat (Lambar), Maidar, saat dikonfirmasi Lampungkham.com, Jumat (30/10/2020), menyebut belum ada pencabutan rekomendasi KBM tatap muka 2 November nanti.
Singkatnya KBM tatap muka tetap berlangsung 2 November 2020.
“KBM tatap muka memang sudah direkomendasikan. Semua sudah siap KBM tanggal 2 itu. Murid dan siswa sudah diberitahu. Jadi sementara tanggal 2 November itu tetap KBM tatap muka dulu,” kata Maidar.
Pihaknya juga terus melakukan pemantauan terkait perkembangan covid-19 di Lambar.
“Jadi dilihat perkembangan ke depan. Jika perkembangan covid-19 di Lambar tak memgembirakan pencabutan rekomedasi KMB akan dirapatkan di tingkat pimpinan,” tandas kepala BPBD Lambar ini.
Diketahui, infografis update corona di Lampung 29 Oktober 2020 sempat berganti, terutama risiko kenaikan kasus, khususnya di Lambar.
Kendati angka tidak berubah, namun warna yang menunjukkan risiko kenaikan kasus sempat berubah.
Pertama, Lambar tampak berwarna kuning. Warna ini menunjukkan risiko peningkatan kasus rendah.
Namun, kemudian tersebar infografis kedua. Lambar yang di infografis pertama berwarna kuning berubah menjadi orange.
Kadiskes Lambar yang juga Jubir Gugus Tugas Covid-19 Lambar Paijo, saat dikonfirmasi Lampungkham.com, Kamis (29/10) malam, menyebut situasi terbaru risiko sebaran corona di Lambar.
Ia memastikan jika Lambar saat ini masuk zona orange.
“Pakai yg ini saja mungkin yang tadi beda jam. Mksh,” katanya.
Diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Kamis (29/10/2020), kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Lambar bertambah dua pasien.
Kini total kasus terkonfirmasi coronavirus di Bumi Beguai Jejama itu menjadi 40 kasus.
Dari 40 kasus, 35 diantaranya selesai menjalani isolasi dan satu kematian.
Sementara empat sisanya (termasuk dua kasus baru) tengah menjalani isolasi.
Potensi meningkatnya kasus masih dimungkinkan. Sebab, meski proboble nol, namun suspek di Lambar mencapai 24 orang.(tto)