Meningkatkan Skill Anggota Basarnas Gelar Rakor

614 views

LAMPUNG SELATAN, Lampungkham – Bahwa tidak ada yang berdo’a agar terjadi suatu bencana, namun bukan berarti kita tidak tanggap terhadap kejadian bencana. “Kita sudah ada pengalaman terhadap kejadian bencana seperti yang terjadi di Lampung Selatan, dan mendapatkan penghargaan pengendalian bencana di Provinsi Lampung.

Penghargaan tersebut menunjukkan bahwa kita telah memanage dengan baik ” ujar Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim saat membuka secara resmi rapat koordinasi pencairan dan pertolongan daerah serta pelatihan bagi potensi pencarian dan pertolongan se-Provinsi Lampung, di Hotel Raden Intan Syariah, Lampung Selatan, Kamis (19/9/2019).

”Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, sambungnya, saya menyambut baik diselenggarakannya Rapat Koordinasi Pencarian dan Pertolongan Daerah ini sebagai wahana untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam Pencarian dan Pertolongan se-Provinsi Lampung,” katanya.

Wagub Chusnunia menjelaskan, Tentunya berbagai pengalaman yang telah kita lakukan jelas masih terdapat suatu kekurangan. Untuk itu kita harus melakukan peningkatan diberbagai hal, terutama peningkatan skill terhadap penanganan bencana dan tanggap bencana. “Peningkatan skill tersebut harus terus dilakukan, termasuk dengan melibatkan masyarakat secara umum untuk terlibat aktif dalam mengantisipasi jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” jelasnya.

Lebih Lanjut, Wagub Chusnunia menjelaskan bahwa beberapa kali kejadian bencana terjadi di Provinsi Lampung, seperti di Bulan Desember sempat terjadi istilah gempa yang membuat panik. “Mungkin kepanikan ini sesuatu yang manusiawi, namun ditengah kepanikan tersebut semua harus sadar. Jangan sampai kepanikan menutupi kesadaran dan tanggap terhadap bencana.

Lebih dari itu, perlunya peningkatan koordinasi dan sinergitas semua pihak dalam menghadapi tanggap bencana, mulai dari Basarnas, TNI/Polri, dan seluruh dinas pemangku kepentingan. “Peningkatan koordinasi dan sinergitas ini harus dilakukan bersama-sama, termasuk dalam pelatihan ini guna mengupgrade kemampuan kita.

Baca Juga :  Sadide Anggota DPRD Lamsel Gelar Sosperda di Desa Klawi

Wagub Chusnunia berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat. “Semoga pelatihan ini dapat berjalan dengan lancar dan mampu meningkatkan skill tanggap bencana yang bermanfaat bagi masyarakat,” harapnya.

Ditempat yang sama, Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Mayjend TNI Nugroho Budi Wiryanto menjelaskan bahwa rapat koordinasi pencairan dan pertolongan daerah di Provinsi Lampung terkait masalah Search and Rescue (SAR) dan pelaksanaan latihan untuk potensi Basarnas.

“Untuk itu, Rakor ini diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan yang ada dan memberikan pelatihan potensi Basarnas,” jelas Nugroho.

Sesuai dengan UU nomor 29 tahun 2014, ujar Nugroho, bahwa apabila terjadi kecelakaan baik pesawat, kapal laut, maupun kondisi yang membahayakan manusia, maka leading sektornya adalah Basarnas dibantu dengan potensi yang ada. ( id )