BANDARLAMPUNG, Lampungkham — Wakil Ketua Bidang Abdimasgana Kwarda Pramuka Lampung Sumarju Saeni menghadiri Musyawarah Provinsi Palang Merah Indonesia (PMI) VIII Provinsi Lampung, Kamis 12 Maret 2020 di Markas PMI Jl. Hasanudin No. 26 Bandar Lampung.
Atas nama Kwarda Lampung, Sumarju Saeni mengucapkan selamat dan sukses kepada PMI Lampung atas terselenggaranya Musyawarah Provinsi VIII dengan teriring doa semoga PMI Lampung semakin berperan dalam pembangunan menuju masyarakat Lampung Berjaya.
“Atas nama seluruh jajaran Kwarda Pramuka Lampung mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Musyawarah Propinsi VIII ini semoga PMI Lampung semakin berperan dalam pembangunan kemanusiaan khususnya dan masyarakat Lampung pada umumnya menuju Masyarakat Lampung Berjaya”. ujarnya.
Ditambahkan oleh Sumarju bahwa koordinasi dan kolaborasi program/kegiatan PMI dan Pramuka selama ini di Provinsi Lampung sangat erat seperti contoh dalam penanganan tanggap darurat bencana alam tsunami setahun yang lalu di Kabupen Lampung Selatan secara bersama-sama melakukan evakuasi, dapur umum lapangan bahkan pendistribusian logistik. Bahkan sampai pasca bencanapun yakni di Hunian Sementara (HUNTARA) Pramuka Lampung memberikan pelatihan serta bantuan pertanian hidroponik; PMI Lampung merehabilitasi tempat ibadah dan membangun MCK untuk umum.
Kegiatan tersebut dibuka Gubernur Lampung yang diwakilkan oleh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Taufik Hidayat. Dalam sambutannya Gubernur mengatakan, Saya berharap pola kerja PMI Provinsi Lampung Masa Bakti 2014-2019, dapat diteruskan oleh pengurus baru Masa Bakti berikutnya, tahun 2020-2025 dengan program-ptogramnya.”
Selanjutnya Gubernur berharap “saya mengharapkan agar melalui MUSPROV VIII PMI Provinsi Lampung ini dapat ditelurkan Program Kerja/Kebijakan untuk kurun waktu 5 tahun mendatang yang betul-betul akomodatif dimasyarakat, dan aplikatif sehingga tugas-tugas sosial kemanusiaan yang diemban PMI” pungkasnya.
Sementara itu Ketua PMI Lampung Umar Hasan mengatakan, PMI Provinsi Lampung dalam kurun waktu 5 tahun yang lalu telah bekerjasama dengan baik. Disamping itu dengan Palang Merah Negara Sahabat antara lain : Palang Merah Amerika dalam menangani Program Pengurangan Risiko Terpadu Berbasis Masyarakat di PMI Kabupaten Tanggamus dan Lampung Barat.
PMI Lampung juga bekerjasama dengan FRC (International Federation of Red Cross and Red Crescent Sociaties) dalam menangani Program Pemulihan Dini Korban Tsunami Selat Sunda di Lampung Selatan.
Ditempat yang sama Sekjen PMI Pusat, Sudirman Said yang hadir didampingi oleh pengurus PMI pusat lainnya mengawali samputannya menyampaikan keheranannya dengan kebersihan kantor PMI Lampung; bahkan melebihi kantor PMI Pusat.
Disamping itu juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya Musyawarah Provinsi Lampung ini. Hal tersebut mengingat Musprov ini merupakan yang pertama kali di Indonesia pada tahun 2020 ini. Sementara itu dikatakan juga bahwa dalam menentukan kepengurusan hendaknya dilaksanakan secara musyawarah dan lanjutkan program-program yang sudah baik serta inovasi program lainnya dengan semangat pengabdian kemanusiaan secara luas.
Ketua Pelaksana Musprov, Zulkifli yang juga Sekretaris PMI Lampung masa bhakti 2015-2019 mengatakan bahwa Musprov ini dihadiri oleh Dinas/Instansi terkait serta diikuti oleh 54 peserta dan juga dihadiri oleh 14 perwakilan pengurus PMI kabupaten/kota serta Kepala Unit. Transfusi Darah (UTD) PMI se-Lampung (*)